Langsung ke konten utama

Normal

Ini bagian kehidupan normal yang saya jalani setelah sekian lama berjalan dalam jalan yang tidak normal. Akhirnya, saya berhasil menemukan bagaimana standar normal itu. Ada secuat kekosongan yang terisi.
Tapi…
Orang lain akan tidak memahami bagaimana hal ini bisa saya lalui dan jalani. Mereka tidak tahu sisi lain kehidupan saya yang nyata terjadi. Mungkin bagi mereka, hal ini isapan jempol, atau hanya seorang bodoh yang sedang melakoni suatu tokoh konyol dalam opera sabun yang alur ceritanya tak semenarik itu untuk disaksikan.
Tapi…
Saya tidak harus melulu melihat standar orang lain untuk kemudian saya jadikan standar saya karena memiliki prinsip, pegangan, dan arahan hidup itu penting kemana dan bagaimana focus itu terarah dan mempertahankan kestabilan yang telah dicapai kemudian. Suatu tantangan yang tak sekedar asal diucapkan tapi harus dilakoni dengan penuh penghayatan.
Suatu kali saya melihat suatu hidup yang nyaman dan ringan untuk dilalui. Suatu kesempatan saya coba gali lebih dalam apakah hidup bisa semudah itu? Yang sulit adalah menyederhanakan hal yang rumit untuk kemudian diterapkan, bukan hanya sekedar teori dan tulisan di atas kertas, tapi menuangkannya secara nyata untuk meninggalkan jejak yang berkisah untuk diceritakan ke anak-cucu.
Banyak orang salah kaprah dan tidak menyadari hal ini.
Karena iman tanpa perbuatan pada hakekatnya adalah mati.

ADIOS.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Si Pita Hijau, Kuning, dan Merah

Ini pengalaman ospek yang lucu, menggemaskan sekaligus menyebalkan. Pasalnya, aku belum pernah mengalami hal seperti ini. Ini terjadi pagi hari saat hari pertama OKK, ospek untuk Universitas di Depok berlangsung. Jam 7 pagi kami semua harus berkumpul, tapi aku dan teman-temanku malah berjalan santai berlenggang kangkung bak putri solo yang memakai kebaya rapat jaman dahulu. Jadi pada intinya, kita jalannya santai aja padahal ada kakak senior berjakun yang jagain dan ternyata kita nggak boleh naik bikun(alat transport)ke balairung, tempat berkumpul dan acara berlangsung. Otomatis, kita mesti lari-larian dari teknik melewati ekonomi, melewati jalan diantara FIB dan FISIP. Ngos, ngos. Pemeriksaan. Cek list, pass... Jalan santai lagi sambil menikmati hawa sejuk yang agak menusuk kulit tapi pemandangan hijaunya daun menyegarkan sekali. Kami seperti menganggap ini adalah jalan santai, jalan pagi bagi para manula untuk menghindari osteoporosis. Sementara, senior-senior berjakun sudah ber

Lagu Penuntun Malam (yang Dingin) #4

Malem ini dingin banget dan saya kedinginan, bukan maksud ambigu yang lain loh, cuma emang tubuh menggigil. Mungkin karena hujan terus sepanjang hari, mungkin juga karena tubuh yang lagi nggak fit. Bukti kedinginan ( lebay ): Udah pake syal, selimut, sweater ... dan oh, kaos kaki juga. Tapi di malam yang dingin ini ditemani lagu-lagu yang sedikit banyak menghibur. You’ll Be in My Heart-Phill Collins ost. Tarzan (Disney) Come stop your crying It will be all right Just take my hand Hold it tight I will protect you from all around you I will be here Don't you cry For one so small, you seem so strong My arms will hold you, keep you safe and warm This bond between us Can't be broken I will be here Don't you cry 'Cause you'll be in my heart Yes, you'll be in my heart From this day on Now and forever more You'll be in my heart No matter what they say You'll be here in my heart, always Why can't they understand the wa

Email from Eric Charles : How To Make That Guy Commit

Hi Mule, Eric Charles here. Women ask me this question over and over again: How do I get him to call me his girlfriend? - or - How do I get him to become official or exclusive with me? - or - How do I get him to say he's in a relationship with me on Facebook? Maybe you're already in an "official" relationship,  but I would still urge you to keep reading because the  trick  I'm about to reveal applies to all relationships at any stage. In many cases, a woman asks me one of those "how do I  get a title / relationship status" question after  weeks or months of waiting for the guy to commit to  her in some way. Things started out fine and progressed into seeing  each other steadily and regularly. But for whatever  reason, despite the frequent visits, sleepovers,  dates, texts, etc.  he says he doesn't want a relationship. (Or for some, he says he's not ready for some next  step... moving in, marriage, etc.) There's a truth about people - men and