Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2015

Jalan Bareng

Weird things is often happen in this life. Well , ya. Sometimes , keadaan yang dinyamankan untuk kita jalani oleh orang lain itu nggak enak. Kenapa nggak enak? Karena ketika aku berniat buat ‘ drop out ’ from this company, aku jadi perlu berpikir dua kali, oh waw, di sini nyaman, apa aku harus meninggalkan ini semua? Tapi begitu bad things terjadi, aku jadi pingin cabut dari tempat ini. Intinya, aku nggak sabar yah. Haha. Tapi nggak-lah, aku nunggu titah bagaimana aku menapaki setiap langkah baru yang akan aku buat. Hari ini aku jalan bareng ibu-ibu lainnya. Mereka menceritakan hal-hal menyenangkan menurut mereka dan tertawa. Tentu saja aku menjaga kesopanan dengan memamerkan gigi juga saat itu. Tapi kenapa yah, kok hati nggak ikut tergugah buat nyemplung dan ikut terlibat dengan obrolan itu? Kenapa yah? Padahal ibu-ibu ini golongan elite. Elit dan… Flash back dikit. Jadi yang ikut itu tujuh orang, dan ibu yang umurnya paling tua yang akhirnya turun buat beli combro dan

I'm Back

NAH! Pasti semua kangen kan dengan tulisan aku lagi? Setelah sekian lama dan aku akhirnya merasa… I’m back . Kemarin sedang mengalami ‘pertapaan’ demi mendapatkan sebuah ilham ingin menulis apa. Seperti yang sudah-sudah, banyak ilham, tapi sedikit yang terealisasi, kenapa? Karena semua terbenam di otak saja tanpa punya waktu untuk menuangkannya lebih lanjut dalam tulisan. Perenunganku akhir-akhir ini ketika ingin menulis lagi adalah… Tulisanku ini seringkali banyak mengenai nilai hidup, nasihat, komentar, yang seringkali tajam dan pedas, atau barangkali mengenai obrolan ringan, seringan bulu angsa, yang kadang tidak memberatkan pembaca untuk mencerna kata-demi-kata. Satu hal yang aku tahu, setiap kali merancang apa yang akan aku tulis, saat itu juga (biasanya) akan gagal ditulis, jadi apa yang aku tulis, dari hati saat itu juga. Kalau bahasa gampangnya, spontan. Akhir-akhir ini juga merasa resah jikalau aku menulis banyak pandangan hidup. Kenapa? Karena ini perenunganku…

12 April 2015

Finally, aku bisa lagi ngetik setelah selama beberapa waktu lamanya nggak megang Iony, akhirnya dia udah mau berteman lagi, lebih tepatnya aku yang berteman kembali dengan dia karena kemaren-kemaren itu temenan sama buku. Sempat galau mau pilih buku kecil IELTS atau buku besar tebal iBT yang kalau dilihat udah bikin males. Berkutat dengan IELTS, daftar IELTS tapi telat bayar, besoknya langsung dapet jadwal bulan berikutnya, padahal punya deadline yang harus dikejar, membuat aku akhirnya banting setir buat ambil iBT yang ternyata dijadwalkan tanggal 12 April 2015 berlokasi di PIK. Naas-nya, di hari yang sama, adalah hari lamaran cece aku dan jumpalitan pas baru inget, padahal udah aku pasang di kalender hp untuk ingetin, dan baru tahu seminggu sebelum hari-H dan hari setelah bayar iBT itu. Gilak! Nggak mungkin aku batalin iBT karena harus bayar lagi, juga nggak mungkin nggak ikut acara lamaran ini, secara aku ini adik sebapak-seibu secara bilogis, bisa terjadi peledakan kata-kata