Langsung ke konten utama

Lethologica


Sebenarnya, sudah lama aku tahu kalau aku (kemungkinan terbesar) mengidap kelainan ini. Mungkin bagi orang lain ringan, iya sih, bukan sesuatu hal serius yang perlu dikhawatirkan, hanya saja agak mengganggu kalau memang lagi kambuh.
Nama kelainan itu Lethologica. Apa itu Lethologica?
Dari dua kata awal, lethal yang artinya dapat menyebabkan kematian, dan logical yang artinya kemampuan berpikir atau bertindak. Jadi secara garis besarnya, Lethologica adalah sesuatu yang dapat menyebabkan kematian dalam berpikir dan bertindak.
Menurut Wikipedia.com,
“Lethologica is a psychological disorder that inhibits an individual's ability to articulate his or her thoughts by temporarily forgetting key words, phrases or names in conversation." 
Untuk memperjelas pengertian tersebut, berikut cuplikan case tentang Lethologica.
Dumb: You know the word for when you can’t remember a particular word but you know what it represents?
Dumber: No. What’s the word? 
Dumb: I can’t remember.
Dumb & Dumber: (laughter)

When you can't remember the word you're trying to remember
What was the word again?

When your talking to someone and you just can't for the life of you remember the hell you were going to say.
Guy 1: Yo I was at the bar last night and....
Guy 2: And???
Guy 1: I just dont remember what I was sayin...don't you hate that? I wish they had a word for that.
Guy 2: They do...it's lethologica

Awalnya aku merasa biasa aja sih tapi karena terngiang dengan film semasa remaja dulu, waktu SMP, ketika film Amnesia dan Alzheimer sedang booming di dunia pe-sinetron-an, jadi parno sendiri. Hingga langkah awal dari semua imajinasi berlebihan itu membuat aku membuat suatu pengingat nama kalau aku (jangan sampai) lupa sama nama sendiri.
Kenapa bentuknya ‘Kunci G’ itu ada alasannya sendiri.

Masih dalam imajinasi, pernah aku membayangkan kalau suatu saat ketika bangun tidur, aku nggak ingat apa-apa. Siapa papa, siapa mama, di mana aku, siapa nama aku, temen-temen, saudara-saudari, pelajaran di sekolah, guru, lingkungan sekitar, pokoknya nggak ingat apa-apa. Serem kan berasa menjadi orang asing di negeri asing.
Tapi kadang, kalau kepenatan, kejenuhan, rasa kesedihan yang mendalam, atau merasa tersakiti oleh seseorang dalam suatu kejadian, mungkin pernah berpikir untuk mengalami kehilangan memori-memori yang nggak mengenakan itu.
Well, untungnya semua cuma sekedar imajinasi dan keparnoan masa SMP yang masih labil itu.
Yang jelas, ke-lemot-an selama ini sudah terkuak secara jelas.
Yang masih menjadi sedikit ganjalan adalah Lethologica belum mempunyai metode untuk penyembuhannya.
ADIOS.





Sumber:



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Si Pita Hijau, Kuning, dan Merah

Ini pengalaman ospek yang lucu, menggemaskan sekaligus menyebalkan. Pasalnya, aku belum pernah mengalami hal seperti ini. Ini terjadi pagi hari saat hari pertama OKK, ospek untuk Universitas di Depok berlangsung. Jam 7 pagi kami semua harus berkumpul, tapi aku dan teman-temanku malah berjalan santai berlenggang kangkung bak putri solo yang memakai kebaya rapat jaman dahulu. Jadi pada intinya, kita jalannya santai aja padahal ada kakak senior berjakun yang jagain dan ternyata kita nggak boleh naik bikun(alat transport)ke balairung, tempat berkumpul dan acara berlangsung. Otomatis, kita mesti lari-larian dari teknik melewati ekonomi, melewati jalan diantara FIB dan FISIP. Ngos, ngos. Pemeriksaan. Cek list, pass... Jalan santai lagi sambil menikmati hawa sejuk yang agak menusuk kulit tapi pemandangan hijaunya daun menyegarkan sekali. Kami seperti menganggap ini adalah jalan santai, jalan pagi bagi para manula untuk menghindari osteoporosis. Sementara, senior-senior berjakun sudah ber

Lagu Penuntun Malam (yang Dingin) #4

Malem ini dingin banget dan saya kedinginan, bukan maksud ambigu yang lain loh, cuma emang tubuh menggigil. Mungkin karena hujan terus sepanjang hari, mungkin juga karena tubuh yang lagi nggak fit. Bukti kedinginan ( lebay ): Udah pake syal, selimut, sweater ... dan oh, kaos kaki juga. Tapi di malam yang dingin ini ditemani lagu-lagu yang sedikit banyak menghibur. You’ll Be in My Heart-Phill Collins ost. Tarzan (Disney) Come stop your crying It will be all right Just take my hand Hold it tight I will protect you from all around you I will be here Don't you cry For one so small, you seem so strong My arms will hold you, keep you safe and warm This bond between us Can't be broken I will be here Don't you cry 'Cause you'll be in my heart Yes, you'll be in my heart From this day on Now and forever more You'll be in my heart No matter what they say You'll be here in my heart, always Why can't they understand the wa

Email from Eric Charles : How To Make That Guy Commit

Hi Mule, Eric Charles here. Women ask me this question over and over again: How do I get him to call me his girlfriend? - or - How do I get him to become official or exclusive with me? - or - How do I get him to say he's in a relationship with me on Facebook? Maybe you're already in an "official" relationship,  but I would still urge you to keep reading because the  trick  I'm about to reveal applies to all relationships at any stage. In many cases, a woman asks me one of those "how do I  get a title / relationship status" question after  weeks or months of waiting for the guy to commit to  her in some way. Things started out fine and progressed into seeing  each other steadily and regularly. But for whatever  reason, despite the frequent visits, sleepovers,  dates, texts, etc.  he says he doesn't want a relationship. (Or for some, he says he's not ready for some next  step... moving in, marriage, etc.) There's a truth about people - men and