Honestly,
Pagi ini aku benar-benar blank
nggak tahu mau apa karena nggak ada kerjaan lagi yang bisa aku kerjain
terbentur jadwal libur.
Biasanya aku sudah planning, hari ini mau kerjain ini, ini,
ini dengan pencapaian target sekian, sekian, dan sekian.
Tapi pagi ini… fiuh.
Kenapa di masa injury
time selalu banyak rintangan yang
menghadang? (cie I lah).
Sampai akirnya, masuklah ke ruang kaca kedap dan berhadapan
dengan om-om lagi. For the several time
of my life, I realize that I more often interact with them. Mungkin karena
lebih cocok karena cowok (yang normal) itu punya pola pikir (yang seharusnya)
lebih simple dan nggak banyak main perasaan.
Dan keluar dari kotak kaca, aku menemukan diri aku,
lagi-lagi terbongkar deh sebagian dari diri aku bagaimana, yang sebenarnya, aku
sudah menyadari hal itu sebelumnya karena beberapa kali aku melakukan tes, aku
juga menemukan almost balance dalam soal
in or ex atau bisa dibilang ambi.
Sekian dari saya, yang lagi-lagi ter-distract dengan training, maka saya akhiri sampai disini dahulu.
ADIOS.
Komentar
Posting Komentar