Setelah kemarin sempat berbagi kisah mengenai jalan yang
sudah balik, hari ini saya mau:
Say thanks to my Lord Jesus Christ
Yang sudah merileksasikan keadaan kedalam kondisi yang lebih
fleksibel, nggak sekaku dulu, walaupun…effort
untuk menyatukan berbagai kepala yang sedang panas seringkali nggak mudah.
Well,
setidaknya kehadiran saya hari ini tidak menimbulkan huru-hara dan membantu untuk
menimbulkan senyum di tiap bibir saudara-saudari saya setelah mengalami
ketegangan yang cukup mendebarkan jantung.
Setidaknya juga, ada gunanya saya lahir di dunia, kalau nggak
bisa berguna-guna amat kaya merubah dunia menjadi damai sejahtera
selama-lamanya (karena dunia yang sekarang disimpan dalam nyala api, pada hari
itu langit akan binasa dalam api dan unsur-unsur dunia akan hancur karena
nyalanya), yah masih ada untuk ingatkan satu sama lain buat keep strong dan the show must go on with or without someone.
Banyak yang perlu dipelajari sekalipun seumur hidup yang cuma
sehari aja pun masih belum cukup untuk mempelajari dan memahami semua hal yang
(seringkali) bukan jadi bagian kita untuk diketahui. Setidaknya juga, dalam
waktu sesingkat satu hari ada tanda mata yang bisa membuat hati Sang Pencipta
terhibur dan tidak menyesal karena sudah
menciptakan buah tangan-NYA.
Walau kata-kata ini semakin membingungkan, tapi selamat
membaca dan mencernanya.
ADIOS.
Komentar
Posting Komentar